HotelInfantesAgres - Tempat Tanya Jawab Pelajaran & Ilmu Pengetahuan Logo

In Kimia / Sekolah Menengah Atas | 2025-08-06

Diarea pertanian kentang di dieng kabupaten wonosobo,banyak tanaman kentang yang mati akibat busuk daun apabila terkena kabut.padahal,biasanya turunya kabut tidak menyebabkan kerusakan pada tanaman kering dari peristiwa ini,susunlah langkah langkah metode ilmiah untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Asked by wiya5310

Answer (1)

Jawaban:Untuk mengatasi masalah tanaman kentang yang mati akibat busuk daun saat terkena kabut di Dieng, Wonosobo, langkah-langkah metode ilmiah yang dapat diambil adalah sebagai berikut: 1. Observasi dan Perumusan Masalah:Observasi:Lakukan pengamatan lebih detail terhadap gejala busuk daun pada tanaman kentang. Perhatikan area yang paling parah terkena dampak kabut dan bandingkan dengan area yang tidak terlalu terdampak.Identifikasi Masalah:Rumuskan masalahnya: Mengapa tanaman kentang mati akibat busuk daun saat terkena kabut, padahal sebelumnya tidak demikian? 2. Pengumpulan Data:Data Cuaca:Kumpulkan data cuaca terkait suhu, kelembaban, dan curah hujan selama periode kabut, terutama saat tanaman mulai menunjukkan gejala busuk daun.Data Tanaman:Catat varietas kentang yang ditanam, umur tanaman, dan kondisi umum tanaman sebelum dan selama periode kabut.Data Tanah:Analisis kondisi tanah, termasuk pH tanah, kadar air, dan kandungan unsur hara.Data Patogen:Jika memungkinkan, identifikasi patogen penyebab busuk daun (kemungkinan besar Phytophthora infestans, penyebab hawar daun).Data Pengendalian:Kumpulkan informasi mengenai praktik pengendalian hama dan penyakit yang selama ini diterapkan di lahan tersebut. 3. Perumusan Hipotesis:Berdasarkan data yang terkumpul, rumuskan hipotesis (dugaan sementara) mengenai penyebab masalah.Beberapa kemungkinan penyebabnya:Perubahan kondisi cuaca: Apakah ada perubahan signifikan dalam suhu, kelembaban, atau pola hujan yang memicu perkembangan patogen?Perubahan genetik patogen: Apakah ada mutasi pada patogen yang membuatnya lebih agresif?Perubahan kondisi tanah: Apakah ada perubahan pada tanah yang membuat tanaman lebih rentan?Penurunan kekebalan tanaman: Apakah ada faktor lain yang menyebabkan kekebalan tanaman menurun?4. Eksperimen (Pengujian Hipotesis):Uji Lapang:Lakukan eksperimen di lapangan dengan membandingkan beberapa perlakuanPenggunaan varietas tahan: Tanam varietas kentang yang dikenal tahan terhadap busuk daun.Pengaturan jarak tanam: Uji pengaruh jarak tanam terhadap sirkulasi udara dan kelembaban di sekitar tanaman.Penggunaan agens hayati: Uji efektifitas agens hayati (misalnya, bakteri atau jamur antagonis) dalam mengendalikan busuk daun.Penggunaan fungisida: Uji efektivitas berbagai jenis fungisida dalam mengendalikan busuk daun.Pengaturan irigasi: Uji pengaruh pola pengairan terhadap kelembaban tanah dan tanaman.Uji Laboratorium:Jika memungkinkan, lakukan uji laboratorium untuk mengidentifikasi patogen penyebab busuk daun secara lebih detail dan menguji sensitivitasnya terhadap berbagai jenis fungisida.5. Analisis Data dan Kesimpulan:Analisis Data:Setelah data terkumpul, lakukan analisis untuk menguji hipotesis yang telah dibuat.Kesimpulan:Tarik kesimpulan berdasarkan hasil analisis data. Apakah hipotesis terbukti benar? Apakah ada faktor lain yang berkontribusi terhadap masalah?6. Rekomendasi dan Implementasi:Rekomendasi: Berdasarkan kesimpulan, berikan rekomendasi tindakan pengendalian yang tepat untuk mengatasi masalah busuk daun.Implementasi: Lakukan penerapan rekomendasi tersebut di lapangan secara berkelanjutan.

Answered by fatirfatahuddin | 2025-08-06