The writer of the Prince and the Italian philosopher who developed theories and methods to maintain power's name is Machiavelli so the answer is C.
The correct answer to the question is C. Machiavelli, who wrote The Prince , emphasizing that ruthless leaders can effectively maintain power. His work significantly influenced how politics is understood, focusing on practicality over morality.
;
Untuk memastikan perilisan film *Siksa Neraka* 2023 di negara yang memberlakukan pembatasan atau pelarangan seperti Malaysia dan Brunei Darussalam, beberapa langkah atau strategi berikut dapat dipertimbangkan:1. **Penyesuaian Konten Film** Mengingat salah satu alasan utama pelarangan adalah adegan yang sangat kasar, sadis, dan visualisasi neraka yang dianggap tidak sesuai dengan ajaran Islam di kedua negara, pembuat film dapat melakukan *editing* atau *cutting* pada bagian-bagian tersebut untuk memenuhi kriteria sensor di Malaysia dan Brunei tanpa kehilangan inti cerita. Namun, menurut sutradara Anggy Umbara, pemotongan terlalu banyak bisa mengurangi keutuhan film, jadi perlu kehati-hatian agar isi tetap bermakna namun diterima regulasi.2. **Dialog dan Negosiasi dengan Lembaga Sensor** Mengadakan dialog intensif dengan badan sensor dan regulator di kedua negara untuk memahami persyaratan spesifik dan batasan yang harus dipatuhi, serta menyampaikan maksud dan pesan moral film secara terbuka. Ini bisa membuka ruang kompromi sehingga film bisa dilegalkan tayangnya dengan catatan tertentu.3. **Menggunakan Versi Alternatif** Menyediakan versi film yang disesuaikan khusus untuk pasar Malaysia dan Brunei, seperti versi yang lebih ringan atau versi *director’s cut* yang tayang hanya di Indonesia atau di platform lain.4. **Pemanfaatan Platform Digital atau Streaming** Jika tidak memungkinkan tayang di bioskop, film dapat dipasarkan melalui platform digital atau layanan streaming yang mungkin memiliki regulasi berbeda dan cakupan lebih luas, tentu dengan menyesuaikan perizinan.5. **Menggunakan Pendekatan Edukatif dan Sosialisasi** Melakukan kampanye penjelasan mengenai nilai dan tujuan film, yaitu menyampaikan pesan moral dan meningkatkan kesadaran tentang konsekuensi perbuatan buruk dalam konteks agama, agar masyarakat dan otoritas lebih memahami konteksnya dan mengurangi kekhawatiran sensor.6. **Pendekatan Budaya dan Agama yang Sensitif** Memperkuat konsultasi dengan ahli agama dan budaya setempat sehingga film atau promosi film tidak dianggap menyinggung keyakinan atau norma yang dianut oleh masyarakat Malaysia dan Brunei. Bisa juga melibatkan tokoh agama yang dihormati untuk memberikan pandangan positif.**Pentingnya menyarankan langkah-langkah ini** adalah supaya film yang memiliki pesan sosial dan moral tidak sepenuhnya diblokir, sehingga tetap bisa menjangkau penonton luas dan menginspirasi perubahan positif. Selain itu, menghormati regulasi dan budaya lokal adalah kunci menjaga hubungan diplomasi dan perdagangan film antarnegara.**Area perbaikan dalam penyusunan strategi ini** termasuk: - Peningkatan komunikasi proaktif dengan regulator - Pengembangan versi film yang fleksibel secara konten - Pemahaman lebih dalam tentang nilai-nilai lokal yang sangat sensitif - Evaluasi risiko dan peluang untuk rilis multi-platform.Dengan menerapkan strategi ini, peluang film *Siksa Neraka* untuk dirilis di pasar yang ketat seperti Malaysia dan Brunei dapat meningkat, sekaligus menjaga nilai artistik dan pesan moralnya.