hukum Pikiran atau hati yg buruk dan kesyirikan tapi tidak diucapkan secara lisan. apakah syirik?​

"\\ x>6"> 1. x − n u mb er x + 14 ≤ 3 x ∣ − x 14 ≤ 2 x ∣ : 2 x ≥ 7 2. − 3 x + 7 < − 11 ∣ − 7 − 3 x < − 11 − 7 − 3 x < − 18 ∣ : ( − 3 ) A f t er d i v i s i o n b y n e g a t i v e n u mb er " < " c han g es in t o " > " x > 6

Answered by luana | 2024-06-10

In the first inequality, the solution is x ≥ 7 . In the second inequality, the solution is 6"> x > 6 . Thus, the range that meets both conditions is where x ≥ 7 .
;

Answered by luana | 2024-10-01

Jawaban:Dalam Islam, pikiran atau hati yang buruk dan kesyirikan yang tidak diucapkan secara lisan dapat dikategorikan sebagai "was-was" atau godaan hati. Jika tidak diucapkan atau dilakukan, maka tidak dianggap sebagai syirik yang nyata.Namun, penting untuk diingat bahwa Islam mendorong umatnya untuk membersihkan hati dan pikiran dari kesyirikan dan keburukan. Jika pikiran atau hati tersebut terus-menerus dan mempengaruhi perilaku, maka perlu dilakukan introspeksi dan pembersihan hati.Dalam Al-Qur'an dan Hadits, ada beberapa konsep yang terkait dengan hal ini, seperti:- Was-was (godaan hati)- Syirik khafi (syirik yang tersembunyi)- Ikhlas (kemurnian hati)

Answered by zahsy1114 | 2025-07-05